NEW REVENUE dari ASET Lama

Revenue menjadi persoalan yang muncul tiap tahun, dimana hal ini selalu dicanangkan untuk tumbuh, minimal  melewati angka inflasi tahunan.

Banyak perusahaan memvuat statment dengan menyebutkan pertumbuhan bisnisnya 10% per tahun.

Pertanyaannya adalah darimana sumber pertumbuhan barunya, ditengah kondisi persaingan yang ketat dan cenderung pasar sudah mengendalikan harga.

Banyak perusahaan tidak menyadari di internal sendiri banyak aset yang bisa menjadi sumber new revenue bagi perusahaan.

beberapa perusahaan telah mendayagunakan ASET mereka yang tadinya COST CENTRE menjadi REVENUE CENTRE dan akhirnya menjadi NEW REVENUE bagi Perusahaan.

ATM Bank, tidak hanya berfungsi untuk tarik tunai, namun saat ini sudah menjadi pasif income bagi bank dari fee pembayaran perusahaan lain yang dilakukan via ATM.

KASIR ALFAMART saat ini tidak lagi hanya melayani transaksi penjualan barang, namun tempat transaksi pembayaran perusahaan lain.

Chatering Garuda saat ini melayani beberapa rumah sakit satu diantaranya rumah sakit Pondok Indah.

LAYANAN EKSEKUTIF di area ruang tunggu bandara, LAYANAN EKSEKUTIF di Penyebrangan Fery di Merak dan banyak lagi contoh lainnya menunjukan bahwa sumber  New Revenue selalu bisa dicreate asalkan kita memahami ASET apa saja yang dimiliki oleh perusahaan yang bisa dihadirkan menjadi New revenue Perusahaan.

Aset disini bisa berupa fasilitas maupun SDM yang dimiliki oleh perusahaan.